Pemerintah Indonesia Siap Wujudkan Kampung Haji di Makkah
Pemerintah Indonesia melalui Wakil Menteri Haji dan Umrah RI, H. Dahnil Anzar Simanjuntak, resmi meninjau lokasi yang direncanakan menjadi Kampung Haji Indonesia di Makkah.
Area tersebut berlokasi di Jabal Hindawiyah, bagian dari kawasan strategis Masar Project, yang terhubung langsung dengan jalur kereta cepat dan jalur pedestrian menuju Masjidil Haram.
Kawasan ini memiliki luas lebih dari 80 hektare, dan hanya berjarak sekitar dua kilometer dari Masjidil Haram — menjadikannya lokasi ideal untuk pusat pelayanan jemaah haji dan umrah asal Indonesia.
📍 Proses Negosiasi dan Bidding Lahan Masih Berlangsung
Menurut Dahnil, proses negosiasi dan bidding pengadaan lahan Kampung Haji Indonesia saat ini tengah berlangsung. Bila berjalan lancar, proyek ini akan menjadi kawasan terpadu yang mendukung kebutuhan jemaah Indonesia di Tanah Suci — mulai dari akomodasi, pelatihan, hingga pusat pelayanan haji dan umrah.
“Kawasan ini sangat strategis dan sedang dalam tahap negosiasi. Mohon doa seluruh rakyat Indonesia agar prosesnya berjalan lancar,” ujar Dahnil di Makkah.
🤝 Dukungan Pemerintah Indonesia untuk Realisasi Kampung Haji
Wamenhaj RI menambahkan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberikan perhatian khusus terhadap rencana pembangunan Kampung Haji Indonesia di Makkah.
Presiden bahkan akan berkomunikasi langsung dengan Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman, untuk mempercepat proses kerja sama ini.
Proses bidding ditargetkan selesai pada akhir Oktober 2025, dengan pendampingan langsung dari Kepala Danantara, Rosan Roeslani.
🌍 Harapan untuk Jemaah Haji dan Umrah Indonesia
Langkah ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam pelayanan dan pemberdayaan jemaah haji Indonesia di Arab Saudi.
Dengan adanya Kampung Haji Indonesia di Makkah, jemaah akan mendapatkan akses yang lebih mudah terhadap fasilitas, pembinaan, dan dukungan logistik selama menunaikan ibadah haji dan umrah.
